Selasa, 12 Mei 2009

nyawa sejengkal tanah

http//kalonk.wordpress.com


abc3

perang memang nenyengsarakan kita semua,walaupun terjadi di ujung sana namun kita bisa begitu sangat merasakan penderitaan yang merek alami.sebenarnya apa yang mereka cari?…… sebenarnya apa yang mereka inginkan?……..

coba sejenak kita renungkan betapa menderitanya mereka dan betapa sengsaranya mereka.hanya demi kekuasaan mereka harus menpertaruhkan nyawa-nyawa yang tak berdosa.

abc4

akan kah sejengkal tanah harus di bayar dengan satu nyawa?….coba kalian lihat anak kecil yang tidak berdosa dan tidak tau apa-apa menjadi korban dari semua ini.lihtlah mereka yang kehilangan sanak saudara,suami,istri,anak,dan orang tua mereka tak tau harus berlindung kepada siapa lagi.wajah mereka tak ada senyuman yang ada di wajahnya hanya tanda tanya sampai kapankah semua ini berakhir.

sekarang tanah air mereka menjadi lautn darah,darah dari orang-orang yang tak berdosa.rumah tempat mereka bertedeh dikala hujan dan tempat mereka berlindung dari sinarmatahari kini hanya tinggal puin-puin kehancuran’

sampai kapankah penderitaan demi penderitaan harus mereka hadapi,dan sampai kapankah perang yang berkecamuk akan selesai di negara merek.

aku mau membantunya tapi apa yang bisa aku lakukan? …yang bisa aku lakukan adalah berdoa,berdoa dan berdoa,karna hanya itulah yang bisa aku lakukan.

cinta hayalan




cinta yang aku banggakan ternyata hanyalah

cinta hayalan,entah mengapa rasa itu datang
kepadaku.

hingga aku sadari aku memang tak pantas untuk
dirinya,namun aku terus berjuang untuk
mendapatkannya.

setelah sekian lama waktu yang berlalu
akhirnya dirinya jatuh ke pelukan ku.
kita pun berpacaran,itupun hanya lewat telpon,
walau nanya lewat telpon hatiku yakin dialah
wanita yang aku dambakan.

(maaf kan aku bila aku tak jujur padamu)
aku terus menerus bohong kepadanya
karena aku pikir dia hanyalah wanita hayalan
bagiku.

suatu hari aku sudah merasa tak cocok lagi
dengan dia,hingga akhirnya kisah cinta ku
dengan dia harus berakhir sampai di saatitu juga.

(aku minta maaf kepadamu karna aku sudah menyakiti hatimu)

Senin, 11 Mei 2009

you’re so quick to leave the world


kalonk.wordpress.com


you ever have in my heart
still ingatkah you to myself
which is always in the hatimku
fondle myself at yourself

story that will come back
when we began to sprout of love
Can you come here
so that always is in the heart

I believe our love is always here
through all the dreams
I want us together again
build a palace in the heart of love

why you leave tega love
we both love left
seriously I do not suspect
you’re so quick to leave the world

freedom that never came

kalonk.wordpress.com



day-to-day that if I

there is no difference with

the days that I skip tlah

no sense

"Saturated"

I want to find something that means

in my life is not emptiness but happiness

I want to get the

I am bored I just saturated in pensive reverie

a very long I want this out of all thi

to taste freedom at all but I was tired

am afraid but I do not know what is I fear Him

I am ashamed but I am ashamed to whom

This may have become my way of life

I pasrah with all that happened to myself

all this is only one problem that I face

I am sure there are many issues that will come

at a later time, and I hope can be a problem for the past

problem so that I can taste the freedom and the kebahagian

I want to achieve


switch sun hours

empty ... bored ... saturated .......
it's all my heart cry
every second perasaanku complain
because every day the same as that used


"boring"


days when the sun changes
when that is the heart waver
it is also reluctant to breathe
why perasaanku awry


and when the sun began to appear warm
the earth and all its contents

when it is empty perasaanku
I should live this arungi

even in the middle of crowd
heart just keep quiet
although under the rays of light
keep it dark heart

may be a while I just
teak actually get dirikuyang
"but when"
I no longer have to experience

but I will not be defeated by nasif
I must go out from all this
to experience life more
I am optimistic and do not be easy to despair